Beberapa hari yang lalu, salah seorang "sahabat" dengan tanda kutip berbicara mengenai rekomendasi manga dengan saya. Beliau mengemukakan ketertarikan dengan tema survival dan/atau time travelling. And so, saya memberikan beberapa pilihan judul dengan tema yang berkaitan.
Setelahnya, saya sempat bertanya (kepada diri sendiri): why am I interested in such topic in the first place? Ketertarikan saya terhadap komik mungkin sama ancient-nya dengan kemampuan membaca saya. Dan hobi ini disiram lagi dengan munculnya komik impor dari jepang, yang secara kuantitas lebih baik dari komik non-jepang (mungkin hanya Tintin, Asterix, Gaston, yang masih saya ingat).
Namun dalam kasus time travelling, justru dari sinema saya pertama kali melihatnya. Sebuah komedi berjudul Back to the Future (yang merupakan trilogi). Membawa sebuah pertanyaan baru dalam benak saya: "mengapa waktu berjalan satu arah?"
"Broer, beberapa post kebelakang semua mengambil tema interaksi manusia, why can't you do the same?"
Justru karena itu topik ini yang menjadi post saya. Anyway, dulu yang saya ingat, ketertarikan terhadap tema ini karena alasan yang sangat egoistis sebenarnya: merubah masa lalu, dan juga karenanya, masa depan.
"Dulu?"
Ya, benar, dulu. Karena sekarang, dengan semakin matangnya tingkat kemalasan seorang alexforsale semua hal itu hanyalah sebuah kesia - siaan. Aktifitas yang tidak mendapatkan keseimbangan antara upaya dalam melakukannya, dan hasil yang didapat setelahnya.
"Tapi brooo! look at all the opportunities... Kita bicara tentang nomer lottery disini"
Well, yeah tentunya, jika kita hanya melihatnya seperti itu.
"Tapi..."
Secepat apapun teknologi, kecil kemungkinannya sebuah mesin waktu tercipta dalam rentang waktu kehidupan saya ini. Dan "Jika" secara teori mesin waktu itu "dapat" diciptakan, mengapa sampai saat ini tidak ada seorangpun, atau bukti mengenai seseorang, dari masa depan yang datang ke era ini? Apakah karena disini ada Justin Bieber? Kanye?
"Dude, that harsh..."
Mungkin, itu hanya sebuah perumpamaan, sebenarnya. Mari kita menyeberang kesisi yang satu lagi.
"Mistic? Mambo #5?"
Benar sekali, mari kita asumsikan, dari segi mistik manusia dapat berkelana melalui dimensi waktu, entah melalui medium mimpi, cermin, bercermin menggunakan kuku kaki kelingking sebelah kiri, atau mimpi yang berkaitan dengan kuku kaki, baik kiri ataupun kanan.
"...elo sepertinya punya target jumlah kata per post ya..."
... Jadi, andai si dukun futuristik ini PUN dapat melakukan sebuah perjalanan waktu, pertanyaan saya sama seperti diatas: mengapa sampai saat ini belum ada dukun yang datang dari masa depan dan berkata kepada saya "anda cocoknya kerja di air"? Apakah karena di era ini dukun tidak mendapatkan lisensi dari Ikatan dokter? Jadi mereka enggan kesini (saat ini?)
Jadi, upaya apapun yang bisa saya lakukan dalam kehidupan saya untuk mengejar hal - hal demikian, merupakan sebuah kebodohan yang sangat bodoh.
"whoa..."
Bagi yang penasaran, mengapa post ini seperti sebuah diskusi antara dua entitas, let me introduce you to: elasrofxela. Dia sama seperti saya, hanya seringnya kebalikan dari saya.
"jadi eksistensi gw hanya sebuah alasan manis untuk menghindari label schizophrenia?"
More than that sebenarnya. Dia hadir karena kemalasan seorang alexforsale dalam mewujudkan idealisme-nya.
"... Dan alexforsale adalah?"
... Untuk post ini, let's not go there yet. Ini hanyalah sebuah pengenalan terhadap sebuah karakter yang sempat mewarnai beberapa post saya sebelum ini.
"In other word: elasrofxela adalah sedulur papatnya alexforsale, tapi, kemana tiga lagi?"
Pertanyaan bagus, benar bahwa ada beberapa paham pemikiran (yang bisa dibilang konyol sebenarnya) bahwa manusia memiliki sedulur papat, apa itu, saya tidak berminat membahasnya. Dan jika menggunakan konteks tersebut, elasrofxela tidak sendirian sebetulnya. Anggota yang lain, tidak menggunakan urutan khusus, adalah:
Agi
Str
Int
Str
Int
"WTH man..."
Tapi itulah kenyataanya, bro! Hanya saja mereka bertiga memakan terlalu running process di otak saya, jadi mereka hanya dapat beraksi diranah DOTA saja.
0 comments:
Post a Comment
Makasih buat yang mau komentar...
Tapi biar enak baca dan bales komentarnya tolong sertain...
1. Nama, jadi jangan dikosongin biar lebih mudah manggilnya..
2. Komentar yang baik dan sopan
3. Kalo bisa abis komentar terus di share juga ya ke facebook atau twitter hahaha...
Sekali lagi makasih buat yang udah mau komentar...