Sekolah –> lulus –> kerja
Sadar atau nggak hampir 98% orang Indonesia berpikiran kaya diatas. Dan pasti sekarang lo mau nanya darimana gua dapet presentase 98%, kan?
“Menteri Koperasi dan UKM Syarief Hasan menuturkan, persentase jumlah pengusaha saat ini baru 1,56 persen dari total penduduk Indonesia. "Menurut teori, suatu negara dapat maju kalau minimal punya entrepreuner dua persen," katanya di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Jumat 8 Juni 2012.” –sumber-
Bahkan presentase 98% masih sedikit lebih banyak dari presentase pengusaha yang ada di angka 1,56% dari total penduduk Indonesia. Dan asalkan lo tau, karena presentase pengusaha di Indonesia yang masih kecil inilah yang menajdi salah satu penyebab Indonesia jadi nggak maju-maju. Sekarang pasti lo mau nanya lagi darimana gua tau ini, kan?
“Dahlan menegaskan jika selama ini ajakan untuk menjadikan Indonesia maju hanya omong kosong jika jumlah wirausaha baru tidak mencapai 2%. "Jadi omong kosong kalau ayo kita maju tapi pengusahanya tidak sampai 2 persen," tegasnya.” –sumber-
Nah, sekarang lo dah tau kan berapa persen seharusnya pengusaha di Indonesia biar negara ini bisa maju? Jawabannya 2%.
Dan misalkan jumlah pengusaha di Indonesia itu udah bisa sampe 2%. Itupun masih kalah jauh kalo kita mau menandingi negara-negara lainnya. Negara tetangga Malaysia mencapai 5 persen, Singapura mencapai 7 persen, Amerika mencapai 12%, dan Jepang mencapai 10%.
Sekarang pertanyaannya, kenapa jumlah pengusaha di Indonesia itu sedikit?
Karna MINDSET orang Indonesia itu sekolah –> lulus-> kerja. Nggak bisa disalahin juga banyak orang di Indonesia yang punya pikiran kaya gitu. Mungkin ini bawaan dari jaman penjajahan dulu kali ya yang suka di jadiin pekerja dan orang lain majikannya.
MINDSET inilah yang akhirnya mendarah daging seara turun menurun di keluarga-keluarga Indonesia yang menganggap kalo mau JADI ORANG itu harus LULUS KULIAH terus dapet KERJA.
Bahkan kalo lo jadi laki-laki, pas lo mau ngelamar pacar lo, hampir dipastikan lo ditanya “kerjanya apa?”. Dan misalkan lo jawab “saya tukang nasi goreng, om”. Ya setelah itu berdoa aja semoga calon mertua lo suka nasi goreng jadi bisa diterima jadi mantu.
Suasana antrian saat melamar kerja
Karna yang mempengaruhi banyak anak muda nggak mau jadi pengusaha itu karna adanya STEREOTIP di dalam masyarakat kalo ORANG SUKSES itu ORANG KANTORAN. Sedangkan kalo lo cuma jualan nasi goreng, mie ayam, atau buka usaha apapun lebih di pandang sebelah mata di dalam masyarakat. Dan itu jadi efek tersendiri ke MINDSET anak muda untuk nggak jadi pengusaha karna untuk jadi pengusaha itu selain beresiko bangkrut juga beresiko jadi dipandang sebelah mata sama orang lain.
Padahal pada kenyataannya, penghasilan tukang nasi goreng pinggir jalan itu bisa lebih dari gaji karyawan kantoran. Jangan karna keliatannya mereka gitu-gitu aja lo pikir mereka nggak punya uang. Sekali-kali tanya apa aja yang udah mereka beli selama berdagang.
Selain dari MINDSET yang udah jadi STEREOTIP itu, banyak orang nggak mau jadi pengusaha karna cerita-cerita menakutkan tentang kerasnya jadi pengusaha.
- Modal
- Bangkrut
- Dukun-dukunan
- Penghasilan nggak tentu
- Dll
Masih banyak lagi cerita-cerita menakutkan yang ada di masyarakat sehingga sedikit orang yang mau jadi pengusaha dan lebih milih jadi karyawan. Karna kalo jadi karyawan entah yang gajinya gede atau kecil itu.
- Nggak akan bangkrut
- Penghasilan tiap bulan pasti
- Dan nggak usah pusing-pusing mikirin barang dagangan yang nggak laku
- Dll
Semua orang pasti mau kaya raya, kan? Entah yang jadi pengusaha atau jadi karyawan. Tapi banyak orang yang menutup mata kalau mau cepet kaya itu adalah jadi pengusaha. Karna alasan-alasan diatas tadi yang berkembang di masyarakat ngebuat banyak orang menutup mata sama kenyataan bahwa jadi pengusaha itu jalan tercepat jadi kaya raya.
Rangga Umara, pengusaha muda yang kaya raya karna jualan pecel lele
Sesulit apapun jalan lo untuk menjadi pengusaha sukses dengan lo terus belajar, berdoa, dan berusaha. Hasil akhirnya adalah kesuksesan bukan pensiun atau PHK, nggak perlu gua kasih contoh lah kesuksesan para pengusaha-pengusaha kaya raya di dunia yang memulai usahanya dari kecil. Lo gugling juga langsung keluar semua kok.
Intinya adalah karna MINDSET yang udah berkembang turun menurun di dalam masyarakat bahwa kalo mau jadi ORANG SUKSES itu jalurnya harus,
Sekolah –> lulus –> kerja
Ngebuat anak muda Indonesia nggak mau untuk jadi pengusaha.
Di postingan ini, gua, yang juga mulai mau buka usaha warung makan. Mau ngajak lo semua anak muda, entah itu lulusan SD, SMP, SMA, ataupun SARJANA. Untuk merubah MINDSET kita jadi BERANI BEDA untuk JADI PENGUSAHA.
Be Different, Be Entrepreneurs…
0 comments:
Post a Comment
Makasih buat yang mau komentar...
Tapi biar enak baca dan bales komentarnya tolong sertain...
1. Nama, jadi jangan dikosongin biar lebih mudah manggilnya..
2. Komentar yang baik dan sopan
3. Kalo bisa abis komentar terus di share juga ya ke facebook atau twitter hahaha...
Sekali lagi makasih buat yang udah mau komentar...